SINTANG – Anggota DPRD Kabupaten Sintang fraksi Golkar, Melkianus berharap jembatan Ketungau II (dua) di Ketungau Tengah segera dilanjutkan pengerjaannya. Keberadaan jembatan tersebut diyakini akan berdampak positif bagi peningkatan perekonomian masyarakat.
“karena selama ini masyarakat mengandalkan jalur air sebagai sarana transportasi penyebrangan,” ujarnya.
Dia mengatakan dampak dengan hadirnya jembatan ketungau II ini akan memberikan daya ungkit yang luar biasa bagi perkembangan di sebelah kanan mudik Sungai Ketungau.
“keberadaan jembatan ini nantinya akan memberikan daya ungkit yang luar biasa buat perkembangan di sebelah kanan mudik, karena sebelah kanan mudik ini biasanya secara strata sosial ekonomi dia lebih tinggi dari sebelah kiri, sebelah kiri lebih tinggi soal pendidikan, tapi sebalah kanan ini kualitas pendidikan rendah,”terangnya.
Wakil Rakyat Sintang ini melalui pandangan umum fraksinya menanyakan kelanjutan pembangunan jembatan ketungau II yang menjadi sarana akses transportasi baru di atas sungai ketungau.
Menggapi pertanyaan tersebut, Wakil Bupati Sintangm Askiman menerangkan bawah Rangka jembatan ketungau II yang merupakan bantuan kementerian PUPR sudah sampai di workshop dinas PU Sintang.
“sementara untuk material pilar tengah jembatan dan peralatan kerja sedang dalam proses mobilisasi,” ujarnya.
Sebelumnya Bupati Sintang Jarot Winarno menjelaskan bahwa tahun 2018 ini melalui Pemkab Sintang sudah menganggarkan untuk melanjutkan pengerjaan jembatan ketungau II sebesar 5 miliar rupiah melalui APBD, dimana 3 milair rupiah lebih untuk pancang tiang tengah dan 1 miliyar lebih untuk mobilisasi rangka baja dari Jakarta.
“Mudah-mudahan akhir tahun 2019 bisa jembatan ini dapat berfungsi, jadi kalau bisa tahun 2020 tidak ada lagi orang-orang menyebrang pakai sampan,”harapnya. (Tim)
