SINTANG – Pemerintah Desa Sungai Tapang Kecamatan Dedai menggelar Musrenbangdes (Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa) yang berlangsung di kantor desa Sungai Tapang, Rabu (17/1).
Musrenbangdes yang mengambil tema “Dengan semangat musrenbang desa kita wujudkan desa sungai tapang keluar dari ketertinggalan dan menuju desa mandiri”.
Musrenbang yang dibuka oleh Ketua komisi A DPRD Sintang Syahroni tersebut dihadiri oleh kepala desa sungai tapang Herham Salikin, perwakilan Kecamatan Dedai, Pendamping desa kecamatan Dedai Saiful Nur serta masyarakat desa Sungai Tapang.
Kepala desa Sungai Tapang Herham Salikin mengapresiasi kedatangan anggota dewan dari Dapil 4 yang bisa memenuhi acara musrenbangdes di desa Sungai Tapang ini.
Menurut Herham desa Sungai Tapang saat ini memerlukan sentuhan pembangunan yang berkelanjutan baik dari infrastruktur jalan, pendidikan, pertanian maupun kesehatan.
“Hal yang sangat prioritas untuk desa kami yaitu jalan. Selain jalan kami juga berharap adanya pembinaan terhadap cetak sawah seluas 65 hektar yang belum maksimal dikerjakan. Kami berharap berbagai usulan yang disampaikan oleh masyarakat bisa ditampung dan bisa direalisasikan,” katanya.
Dalam kesempatan itu juga berbagai usulan yang disampaikan masyarakaat di tiga dusun seperti Ruas jalan desa Sungai Tapang menuju Kederas, sarana air bersih, jalan gang, jalan makam serta pagar sekolah SD di Desa sungai Tapang.
Terpisah Ketua Komisi DPRD Sintang Syahroni berjanji akan selalu mengawal aspirasi masyarakat yang telah disampaikan pada kegiatan musrenbangdes di desa Sungai Tapang.
Cek Ron, sapaan akrabnya mengatakan pihaknya selaku wakil rakyat dari Dapil 4 ini mengharapkan semua aspirasi yang disampaikan bisa diakomodir pemerintah daerah, khususnya usulan yang memang merupakan prioritas bagi masyarakat di Desa Sungai Tapang ini
“Dirinya berharap usulan masyarakat yang disampaikan pada musrenbangdes ini bisa ditampung dan ditindaklanjuti oleh Pemkab melalui masing-masing OPD, sehingga keinginan masyarakat bisa terpenuhi,” katanya.
Ditambahkan politisi PKB ini, usulan-usulan yang disampaikan masyarakat sudah dibahas di tingkat desa bisa ditampung dan dibahas lagi di tingkat musrenbang selanjutnya, agar dapat masuk dalam program pembangunan daerah untuk direalisasikan.
“Kami selalu mengawal apa yang menjadi keinginan masyarakat, yang mana keinginan itu adalah untuk kepentingan masyarakat juga,” tandasnya. (Otv)